Wisata Petik Buah Semangka di Lahan Agroforestri ITERA Jadi Sarana Pembelajaran dan Kewirausahaan

BENSORINFO.COM –  Menjadi hari istimewa bagi para pengunjung yang datang ke lahan Agroforestri Institut Teknologi Sumatera (ITERA). Di sini, wisata petik buah semangka menjadi daya tarik utama, sekaligus sarana edukasi bagi masyarakat dan mahasiswa. Lahan seluas 400 hektar yang dikelola oleh Agung Mahadi, Dosen Prodi Teknik Geomatika ITERA, bersama Arif Budimansyah, Kasubag TU Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Way Seputih-Way Sekampung, menawarkan pengalaman langsung dalam mengenal pertanian berbasis agroforestri.

Agung Mahadi menjelaskan, bahwa lahan tersebut menerapkan sistem tumpang sari, dengan tanaman utamanya berupa Alpukat Siger, yang dikenal dengan bentuk lonjong melengkung.

“Selain semangka, tanaman utamanya adalah Alpukat Siger dengan bentuk lonjong melengkung yang sangat cocok dengan iklim di sini. Ini memberikan pengalaman baru bagi pengunjung yang tidak hanya bisa memetik semangka, tetapi juga mempelajari berbagai tanaman lainnya,” ujar Agung saat ditemui oleh sejumlah wartawan dari Komite Pewarta Independen (KoPI) yang berkunjung ke lokasi. Sabtu, (21/12/24).

Wisata petik buah ini dikelola oleh mahasiswa dari berbagai program studi yang tergabung dalam komunitas Agropreneur Camp. Kegiatan ini tidak hanya memberikan pengalaman wisata yang menyenangkan, tetapi juga menjadi ajang bagi mahasiswa untuk belajar tentang manajemen pemasaran dan event. Menurut Agung, kegiatan ini menjadi kesempatan berharga bagi mahasiswa untuk mengembangkan keterampilan kewirausahaan yang jarang mereka dapatkan di bangku kuliah.

“Melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya belajar teori, tetapi juga bisa mengaplikasikan ilmu mereka dalam mengelola event dan pemasaran produk pertanian. Ini sejalan dengan harapan Bapak Rektor ITERA untuk mencetak generasi muda yang sukses, mandiri, dan memiliki jiwa kewirausahaan dalam bidang ketahanan pangan,” kata Agung.

Salah satu tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk mengembangkan ketahanan pangan Indonesia dengan melibatkan generasi muda dalam pengelolaan lahan pertanian secara berkelanjutan. Kedepannya, kegiatan ini akan terus digelar, dengan berbagai event wisata petik buah dan edukasi lainnya untuk memperkenalkan pertanian berbasis agroforestri kepada masyarakat luas.

Dalam acara tersebut, hadir pula Dewan Penasehat, Sumarju Saeni, yang juga merupakan mantan Kepala Dinas Sosial Provinsi Lampung. Sumarju mengapresiasi inisiatif ini sebagai langkah positif dalam memperkenalkan model pertanian yang ramah lingkungan sekaligus mendukung pembentukan karakter kewirausahaan di kalangan mahasiswa.

“Kegiatan seperti ini sangat baik, karena selain memberikan manfaat pendidikan bagi mahasiswa, juga membuka peluang bagi masyarakat untuk lebih mengenal potensi pertanian di daerah kita. Semoga program ini terus berkembang dan menjadi inspirasi bagi daerah lainnya,” ungkap Sumarju Saeni.

Wisata petik buah di lahan Agroforestri ITERA ini menjadi contoh nyata bagaimana perguruan tinggi dapat berperan aktif dalam mengembangkan kewirausahaan dan ketahanan pangan melalui kegiatan yang melibatkan langsung mahasiswa dan masyarakat. (*)

 

Editor  : Bambang.S.P

BENSORINFO.COM